Poligami vs Poliblog

 On 9 November 2013  

Untung saja bikin blog tidak dibatasi seperti halnya pembatasan jumlah istri. Seberapa banyak pun punya blog, meskipun tak terurus tetap saja tak berdosa. Beda kalau halnya punya istri banyak, kalau tak sanggup untuk mengurusnya bisa jadi udah menzalimi hak orang lain.

Itulah enaknya punya banyak blog dari pada punya banyak istri. Diantara rekan-rekan tentu mempunyai blog lebih dari satu. Bisa saja dua, tiga, empat dan seterusnya. Saya sendiri angkat jempol deh buat mereka yang bisa mengelola banyak blog dalam satu waktu sekaligus. Mungkin orang-orang seperti ini mempunyai potensi  memiliki banyak istri.

Nah gimana kalau pengelolanya perempuan, tentu tetap angkat dua jempol. Tapi bagaimanapun dalam dunia nyata perempuan tidak dibolehkan mempunyai dua suami dalam waktu bersamaan. Kecuali kalau sudah pisah sama suami pertama, lalu nikah dengan suami kedua dan seterusnya.

Kemampuan mengelola lebih dari satu blog dalam waktu bersamaan sekiranya merupakan nikmat waktu dan kesempatan yang dianugrahkan Tuhan. Nikmat bukan hanya sekedar materi lho, sanggup mengelola dua blog secara aktif saja sudah merupakan nikmat yang seharusnya tak boleh terlupakan.
Poligami vs Poliblog 4.5 5 Wesya Wimala 9 November 2013 Untung saja bikin blog tidak dibatasi seperti halnya pembatasan jumlah istri. Seberapa banyak pun punya blog, meskipun tak terurus tetap saj...


garaMManis. Diberdayakan oleh Blogger.