Dahulu kalah hidup sekelompok kaum yang mengklaim diri sebagai kekasih Tuhan. Celakanya kaum tersebut mengklaim hanya kelompok mereka yang akan masuk surga. Kaum selain mereka dianggap tidak akan ada yang masuk surga.
Suatu ketika Tuhan mengecam dengan menantang kaum tersebut dengan mengidamkan kematian. Mendengar tantangan itu mereka bergeming, bahkan mencoba untuk lari dari kematian.
Mereka takut mati karena cinta pada kehidupan dunia. Sungguh aneh memang kala seorang kekasih enggan berjumpa dengan kasih yang dicintainya, padahal sebelumnya mereka menyatakan kekasih bagi Tuhan. Kematian adalah pintu untuk bertemu dengan Sang Pencipta.
Bagaimana dengan kita? Apakah kita mau menjadi kekasih Tuhan? Siapkah kita mengidamkan kematian?
Seorang akan mendambakan berjumpa dengan kekasih yang dicintainya. Apapun akan ia lakukan agar berjumpa dengan kekasih tercinta. Walah hujan turun, badai menerjang seseorang akan berupaya untuk bertemu dengan orang yang dicintainya, bahkan dengan kematian sekalipun.
Mengidamkan Kematian
On 8 Desember 2013